Etika ber-SMS (short message service)

Teknologi komunikasi melalui hand phone terus berkembang dan daya saing untuk iklan produk inipun semakin ramai di layar televisi, baliho di jalan-jalan raya maupun lewat suara radio. Kita bisa dapatkan harga yang murah untuk telepon dan short message service (SMS).

Tapi bagaimana etika kita pada waktu berkomunikasi? ini yang harus kita perhatikan, terutama melakukan SMS yang dapat menimbulkan kesalahpahaman bagi sipenerima SMS. Agar tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan, ikutilah tip ber-SMS dibawah ini :

1. Sebaiknya SMS hanya digunakan untuk menyampaikan masalah-masalah ringan yang menyangkut hal-hal biasa dan keseharian. Hal-hal yang agak berat, misalnya masalah keuangan, hubungan cinta, bisnis dan tegur-teguran yang bersifat sensitif sebaiknya tidak disampaikan melalui SMS.

2. Hal-hal yang bersifat rahasia dan pribadi sebaiknya juga tidak disampaikan melalui SMS karena rawan akan kebocoran.

3. Gunakan bahasa yang jelas, tegas namun sopan. Jangan terlalu banyak memakai huruf-huruf singkatan, kecuali yang sudah umum agar tidak terjadi salah tafsir.

4. Perhatikan tanda baca seperti titik, koma dan tanda tanya yang kalau dihilangkan dapat mengubah arti kalimat. Huruf kapital / besar sebaiknya hanya digunakan untuk menegaskan atau memperjelas suatu kata karena bila digunakan untuk seluruh isi SMS, kalimat anda seolah “berteriak”.

(hasyim/2008)